Huruf merupakan dasar penting dalam suatu komunikasi baik lisan maupun tertulis. Dalam bahasa - bahasa secara umum, huruf biasanya dituliskan dalam bentuk abjad A - B - C - D - E dan seterusnya. Namun, pada beberapa bahasa yang lebih luas, beberapa bahasa itu memiliki huruf abjad yang tidak sederhana, seperti dalam bahasa Korea, China, Arab, Thailand, Yunani, Jepang, dan yang lain sebagainya.
Pembahasan
Huruf abjad bahasa Jepang ada berbagai macam bentuknya. Ada sekitar 4 huruf abjad bahasa Jepang yang bisa dipelajari bila ingin tahu tentang bahasa Jepang, yaitu :
- Hiragama
- Katakana
- Kanji
- Romaji.
Huruf Abjad Hiragana merupakan salah satu huruf yang cukup sering digunakan di Negara Jepang (model huruf terlampir di gambar). Pelafalan yang ada di dalam huruf Hiragana ini tidak sama dengan alphabet yang digunakan di Indonesia. Pelafalan dari huruf Hiragama :
A = Su
B = Yu
C = Mo
D = To
E = Fa
F = Ku
G = Rin
H = Ji
I = Ro
J = Ga
K = Me
L = Ka
M = Te
N = Ko
O = Mi
P = No
Q = Ta
R = Shi
S = Ki
T = Chi
U = Na
V = Ri
W = Mei
X = Ya
Y = Fu
Z = Ken
Huruf Katakana adalah jenis huruf abjad bahasa Jepang yang kedua. Biasanya, Katakana ini digunakan untuk menulis kata-kata yang berasal dari bahasa asing yang kemudian diserap ke dalam bahasa Jepang. Selain itu, huruf abjad bahasa Jepang katakana ini juga bisa digunakan untuk menuliskan onomatope atau kata - kata asli bahasa Jepang, namun hal itu hanya bisa digunakan untuk menegaskan sesuatu saja. Huruf Katakana ini ditandai dengan ringkas, bersudut, dan paling sederhana di antara aksara Jepang yang ada.
Huruf Kanji, yang sudah sangat familiar dengan istilahnya. Kanji secara harfiah berarti ‘Karakter Han’, yang mana merupakan karakter china yang digunakan dalam bahasa Jepang. Kanji ini merupakan salah satu dari empat set karakter yang digunakan di dalam penulisan modern bahasa jepang, selain Katakana, Hiragana, dan Romaji. Jenis huruf kanji :
- Kanji Kokotsu. Merupakan huruf kanji yang paling kuno yang pernah ditemukan di daratan China. Huruf ini telah digunakan pada zaman in, atau sekitar abad 14 – 11 sebelum Masehi.
- Kanji Kinbun. Merupakan huruf kanji yang telah digunakan pada zaman dinasti chou, atau sekitar pada abad 11 - 7 sebelum masehi. Huruf kanji Kinbun ini ditemukan terukir di peralatan perunggu yang telah dibuat.
- Kanji Tenbun. Merupakan huruf kanji yang telah digunakan pada awal kekaisaran dinasti chin, yaitu ketika negara china bersatu sekitar abad ke-3 sebelum masehi. Pada masa itu, setiap tempat di dalam negeri China mengalami kesulitan dalam menggunakan huruf kanji yang bermacam-macam. Oleh karena itu, karena kesulitan dalam menggunakan huruf Kanji Kinbun, pemerintah pun akhirnya menetapkan huruf Kanji Tenbun untuk digunakan.
- Kanji Kaisho. Merupakan huruf kanji yang digunakan pada masa sekarang. Karakter pada kanji Kaisho ini sangat mudah untuk ditulis dan juga sangat mudah untuk digunakan secara umum sampai masa sekarang.
Huruf Romaji, dalam penulisannya di bahasa Jepang itu dilatinkan. Roma berasal dari kata roma, yaitu Romawi yang biasanya huruf non latin akan dilatinkan. Huruf Romaji ini pun juga dikenal sebagai bagaimana cara kepenulisan (alihaksara) bahasa Jepang dengan menggunakan abjad latin. Sebenarnya ada berbagai macam sistem alihaksara Jepang.
Mungkin Itu saja Yang bisa ane share....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
kesuwun pun mampir